TABANAN-VISIBALI.COM – Menjelang Hari Raya Idul Adha, Pemerintah Provinsi Bali melalui Dinas Ketahanan Pangan menyelenggarakan Gerakan Pangan Murah di Kabupaten Tabanan. Kegiatan ini berlangsung pada Selasa, 3 Juni 2025, mulai Pukul 07.00 WITA, berlokasi di area parkir depan Gedung Kesenian I Ketut Maria, Jalan Parkit, Desa Delod Peken, Kecamatan Tabanan.
Kegiatan tersebut bertujuan untuk menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan serta mengendalikan inflasi jelang perayaan hari besar keagamaan. Gerakan Pangan Murah ini juga menjadi upaya pemerintah untuk meningkatkan daya beli masyarakat di tengah situasi ekonomi yang dinamis.
Acara dihadiri oleh perwakilan dari Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Bali, Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Tabanan, Dinas Pertanian Kabupaten Tabanan, serta Sekretaris Camat Tabanan.
Sejumlah pelaku usaha lokal turut berpartisipasi dalam kegiatan ini, menawarkan berbagai komoditas pangan dengan harga yang lebih terjangkau dari harga pasar, di antaranya, UD Kartika Putra dan UD Merta Asih (beras medium), Perumda Dharma Santika Tabanan (beras medium dan premium, minyak, gula).
Prima Food (daging ayam & olahan), KTT Mekar Nadi Sari Baturiti (cabai rawit), Subak Gadon 3 Desa Beraban (bawang merah), I Gede Nesa (telur ayam), KWT Tunjung Mesari Desa Timpag (sayur-mayur), Gapokwatan Lumbung Rasa Penebel dan KWT Jetayu Desa Bengkel (olahan pangan lokal dan jajan Bali), Marwiyah (bawang putih) dan Ni Luh Maggy (minyak dan gula).
Harga yang ditawarkan dalam pasar murah, yakni beras medium & premium: Rp13.000/kg, minyak goreng: Rp17.000/liter, gula pasir: Rp16.000/kg, cabe rawit, bawang merah, bawang putih: Rp30.000/kg, daging ayam: Rp35.000/kg, telur ayam: Rp25.000/kg.
Kegiatan dibuka secara resmi oleh perwakilan Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Tabanan dan berlangsung dengan tertib, aman, serta mendapat antusiasme dari masyarakat. Bupati Tabanan, I Komang Gede Sanjaya, menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan kegiatan ini.
“Kami sangat mendukung Gerakan Pangan Murah ini sebagai bagian dari upaya pemerintah daerah dalam menjaga ketersediaan dan keterjangkauan harga pangan bagi masyarakat, terlebih menjelang Hari Raya Idul Adha. Semoga program ini dapat meringankan beban masyarakat dan memperkuat ketahanan pangan lokal,” ujar Bupati Sanjaya.
Gerakan Pangan Murah ini merupakan bentuk sinergi antara Pemerintah Kabupaten Tabanan dengan Badan Pangan Nasional, Bank Indonesia, Bulog, dan berbagai pemangku kepentingan lainnya.
Harapannya, kegiatan ini menjadi wujud nyata komitmen pemerintah dalam menjaga kesejahteraan masyarakat dan stabilitas ekonomi, khususnya menjelang Hari Raya Idul Adha. (red)
